Masalah atau pembelajaran hidup

  

Harusnya semester ini adalah pembuktian akhir dari gw,sebagai mahasiswa Arsitektur,dengan mengajukan proposal Ta,

Tapi,tuhan masih pengen gw untuk belajar lebih dalam dan lebih mengerti bagaimana untuk menjadi seorang Arsitek yang bisa berguna di lingkungannya,yang sanggup diterpa kejamnya kehidupan dan persaingan dunia,bukan menjadi seorang Arsitek yang tanpa merasakan getirnya menghadapi masalah masalah kecil.

Tapi gw gak mau menyebut itu semua “masalah”,gw lebih suka menyebutnya “pembelajaran hidup”untuk seorang Arsitek

Yahh apa sih Pembelajaran hidup yang gw dapat selama menjadi mahasiswa Arsitek untuk menjadi seorang Arsitek:

mencoba untuk menjadi Arsitek Idealis ataupun mengikuti apa kata orang

•      arsitek butuh bersosialisasi >> yah tanpa kita kuliah di jur.  Arsitektur pun kita harus bersosialisasi satu sama lain,

tanpa bersosialisasi dengan baik kita gak akan tau perubahan apa yang dunia inginkan     dari seorang Arsitektur.Tanpa bersosialisasi kita gak akan bisa bekerjasama dengan       baik,karna Arsitek adalah kerja team,bukan kerja individual,

•    Harus bisa beradaptasi

Yah kita harus bisa beradaptasi dengan lingkungan secara baik.

Lingkungan dalam arti di sini bukan hanya lingkungan kerja antara hubungan klien dan sang arsitek,arsitek dengan engineering,tapi juga arsitek dengan lingkungan dimana ia akan membangun karyanya,[istilahnya tapak dmana lo akan bangun rancangan lo], kita harus memiliki RUH dalam desain kita sehingga hasilnya pun bukan hanya bangunan mati semata tapi bangunan yang memiliki “Ruh” untuk selalu di kenang orang.

• Selalu Buka mata dan buka hati

 

Buka mata kita,apa yang orang inginkan saat ini,

Buka hati kita apa yang orang keluhkan saat ini

Buka mata kita,perkembangan apa yang terjadi saat ini

Buka hati kita harus diapakan dunia ini

Buka mata kita akan di bawa kemana kebudayaan arsitektur kita

Buka hati kita dan pahami semua kebudayaan itu

•      Mendisain untuk Kepuasan hati atau Kepuasan Klien

Mendisain lah dengan hati hingga munculnya ikatan batin dan kerjakanlah sepenuh hati hingga mencapai kepuasan hati ,,

Kata kata yang sering diucapkan adalah hati karna sesuatu yang dikerjakan dari hati akan menghasilkan kepuasan kita sebagai pembuat dan kepuasan klien sebagai penikmat

2.    

with Luph
-na-