beberapa hari yang lalu saya lagi khusuk banget liatin instagram dan tiba-tiba ngeliat ada yang memposting tentang #SayNoToJunkFood , emang dasar jiwa Kepo nya tuh ada banget yah, jadilah saya ngefollow acc itu dengan id @saynotojunkfood_id dan banyak banget postingan yang sangat menarik perhatian saya dan juga memberikan banyak info yang sangat bermanfaat untuk hidup sehat. mereka punya tagline yaitu "Generasi Muda = Generasi Sehat tanpa Junk Food" deuuh berasa di tampar banget gak sih dengan gaya hidup selama ini yang penting makan enak, gak tau deh itu yang kita makan sehat apa ngak..
Salah satu postingannya yang menarik perhatian saya saat itu salah satunya adalah 10 jenis junk food menurut WHO (World Health Organization) dan di sini mau saya share kembali dan buat catatan pengingat tersendiri sih buat saya kedepannya...
1. Gorengan
#SayNoToJunkFood_id Selain kandungan kalorinya, kandungan lemak atau minyak dan oksidanya pun juga tinggi. Bila dikonsumsi secara regular dapat menyebabkan kegemukan, penyakit jantung koroner.
Dalam proses menggoreng banyak terbentuk zat karsiogenik, dimana telah dibuktikan memiliki kecenderungan kanker.
- Bisa ngebayangangin gak sih udah berapa banyak gorengan yang masuk kedalam badan ini, apalagi gorengan-gorengan yang di jual dipinggiran jalan, yang katanya di goreng menggunakan plastik, makin banyak aja kan bibit penyakit yang di tanam ditubuh ini, tapi gak bisa mungkirinnya sih masakan rumahan juga ada beberapa yang di goreng, dan kayanya saya belum sanggup buat ninggalin yang namanya tempe goreng,tahu goreng sebagai salah satu lauk makan, itu kan favorite saya banget, kemarin sempet sih nyoba masak sendiri tempe bakar dan tahu rebus rasanya enak dan yang pastinya sehat....eeemhh entah kenapa berhenti dengan sendirinya...
2. Makanan kalengan
#SayNoToJunkFood_id Baik yang berupa buah ataupun daging, kandungan gizinya sudah banyak dirusak, terlebih kandungan vitaminnya hampir seluruhnya dirusak. Kandungan proteinnya telah mengalami perubahan sifat hingga penyerapannya diperlambat. Nilai gizinya jauh berkurang.
Banyak buah kalengan berkadar gula tinggi dan diasup ke tubuh dalam bentuk cair sehingga penyerapannya sangat cepat. Dalam waktu singkat dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat, memberatkan beban pankreas. Bersamaan dengan tingginya kalori dapat menyebabkan obesitas.
- Untungnya sih saya gak suka malahan bisa disebut anti banget sama yang namanya makanan kalengan yang berisi ikan ataupun daging eeeh tapi kornet saya suka deh buat campuran bikin telor dadar gitu *hahahaha plin plan banget sih* maksudnyaaa sih saya itu gak suka sama yang namanya s*rd**, pemikiran saya sih sama dengan yang menurut WHO pasti nilai gizi itu makanan udah rusak. Nahhhh kalo untuk buah kalengan ini suka saya beli buat tambahan topping di puding, tapi memang bener manis sekali air yang terdapat di buah kalengan tersebut, ngebayangin proses yang dijelasin diatas semakin membuat mikir lagi untuk mengkonsumsinya.
3. Asinan
#SayNoToJunkFood_id Dalam proses pengasinan dibutuhkan penambahan garam secara signifikan, yang dapat mengakibatkan kandungan garam makanan tersebut melewati batas, menambah beban ginjal.
Bagi pengonsumsi makanan asinan tersebut, bahaya hipertensi dapat terjadi. Terlebih pada proses pengasinan sering ditambahkan amonium nitrit yang menyebabkan peningkatan bahaya kanker hidung dan tenggorokan.
Kadar garam tinggi dapat merusak selaput lendir lambung dan usus. Bagi mereka yang secara kontinu mengonsumsi makanan asin kemungkinan dapat terkena radang lambung dan usus.
- Alhamdulillahnya saya gak hobi yang namanya ngemilin asinan, tapi saya suka banget makanan yang asin, itu agak berbeda kan yah??
4. Daging Olahan (ham, sosis, dll)
#SayNoToJunkFood_id Mengandung garam nitrit yang dapat menyebabkan kanker juga mengandung pengawet atau pewarna yang memberatkan beban hati
- Nah, ininiiih yang niatnya gak mau beli fast food dengan membeli roti dan daging olahan sendiri, masak sendiri tetapii ternyata gak sehat juga si dagingnyaaa....
5. Jeroan dan Daging Berlemak
#SayNoToJunkFood_id Makanan ini mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi. Konsumsi jeroan dalam jumlah banyak dan jangka waktu yang lama dapat menyebabkan sakit jantung koroner, tumor ganas, dan kanker.
-Otak itu kan enak, sate usus juga enak, kalo ati ampla termasuk jeroan juga gak sih??? kalo dalam jumlah sedikit boleh donk berarti???
#SayNoToJunkFood_id Jika dikonsumsi secara reguler dalam jumlah yang tinggi dan jangka waktu lama, makanan jenis ini akan memperbesar resiko penyakit kanker karena mengandung zat penyebab kanker.
- tetapi bukannya lebih lebih baik makanan yang di panggang dan di bakar dari pada makanan yang di goreng, dengan catatan sih tidak terlalu hangus, dan jangan mengkonsumsi bagian yang hangusnya.
7. Sajian Manis Beku
#SayNoToJunkFood_id Es krim dan frozen cake adalah contoh junk food golongan ini. Junk food ini mengandung kadar mentega tinggi yang menyebabkan obesitas, kadar gula tinggi yang mengurangi nafsu makan, dan suhu rendah yang memberi efek negatif bagi usus.
- Ini yang susah buat dihindariiii, saya sukaaaa banget yang namanyaaaa es krim dan frozen cake, di kurangin dulu aja kalii yah untuk saat ini.
#SayNoToJunkFood_id Mengandung garam nitrat, manisan kering akan bergabung dengan amonium di dalam tubuh dan menghasilkan zat karsiogenik yang akan merusak organ-organ tubuh, terutama hati. Makanan ini juga akan mengakibatkan tekanan darah tinggi dan kerusakan ginjal.
-Berhubung bukan pecinta makanan manis, apalagi yang namanya manisan, aman lah yaaah ^^
#SayNoToJunkFood_id Makanan yang sangat lezat dan praktis ini ternyata mengandung garam dalam jumlah sangat tinggi, serta vitamin dan mineral dalam jumlah sangat rendah. Kadar garam yang tinggi mengandung trans lipid, memperberat beban ginjal dan pembuluh darah jantung, serta menaikkan tekanan darah.
-Ini salah satu cobaan terberat dari sekian daftar yang sudah saya jabarkan, gak bisa nulis apa-apa lagi untuk bagian ini, soalnya kalo bisa di skip aja siih, >.< *bismillah pelan-pelan demi hidup sehat, dikurangin yaaaah, okeh next!!
10. Olahan Keju
#SayNoToJunkFood_id Makanan olahan keju yang dikonsumsi dalam jumlah banyak akan menambah berat badan yang menaikkan kadar gula darah. Kadar lemak dan gula yang tinggi menyebabkan pengosongan perut, hyperakiditas, dan rasa terbakar.
-Keju, terlalu makanan barat buat saya, gak terlalu suka yang namanya keju, tapi kalo yang namanya Martabak Jagung Keju sih saya gak nolak, tapii Martabak bukan Junk Food kan yaaah ^^...
Setelah memikirkkannya demi kesehatan di 2015 dan selanjutnyaaa, sepertinya #SayNoToJunkFood bakalan jadi tambahan list di #Resolusi2015 nya Nuning deh, bismillah yah... bukan nya mau sok-sokan kekinian gitu latah ikut-ikutan, tapi kan gak ada salahnya latah dengan hal yang positif, latah untuk hal yang baik, untuk hidup yang lebih sehat, lebih bugar di saat tua, belajar pengalaman dari Papa yang sakit-sakitan di hari tua dengan berbagai penyakit yang mungkin sudah kompilasi, karena Papa sendiri selalu mengatakan "jaga kesehatan, jangan lupa makan ataupun telat makan, karena kamu nanti akan menyesal di hari tua dengan segala penyakit yang datang kepadamu" dan emang bener banget yah apa kata orang tua dulu, intinyaaa jangan sampai menyesal di hari tua, keep healthy guys.. dan semoga saya semakin istiqomah yaah
ps: thanks to @saynotojunkfood_id yang sudah mengijinkan saya buat share di blog ini ^^
Wassalam,
with love
nuning abe
